Peningkatan Pemahaman Kesehatan Reproduksi Remaja Melalui Peran Peer Counselor Di Sekolah Menengah Atas Kecamatan Sawah Besar , Kemayoran, Cempaka Putih Jakarta Pusat
##plugins.themes.academic_pro.article.main##
Abstract
Data membuktikan bahwa jumlah remaja yang mengetahui tempat mendapatkan informasi kesehatan reproduksi remaja masih sangat rendah yaitu perempuan 10,6 % dan laki-laki 5,8% (SDKI 2007), remaja memilih teman sebaya untuk mendiskusikan masalah KRR yang paling nyaman (perempuan 62 % dan laki-laki 52%). Teman sebaya banyak yang tidak memiliki pengetahuan yang cukup bahkan memilki pengetahuan yang salah. Untuk menurunkan permasalahan kespro remaja diperlukan peer counselor terlatih dan Pusat Layanan Informasi Konseling Remaja (PIKR) aktif agar remaja mengakses informasi dengan benar dan lebih nyaman.. Pelatihan on line 20 jam, metode paparan, curah pendapat, studi kasus, simulasi, praktek konseling (induvidu, kelompok) tatap muka, telepon atau chatting serta games. Evaluasi dengan pre tes dan post tes pelatihan. Dikuti 30 siswa dari 4 SMTA. Tes uji Wilcoxon nilai p<0.05 (p= 0,00). Pelatihan konselor sebaya secara online meningkatkan pemahaman peserta tentang kesehatan reproduksi dan konselor sebaya.
##plugins.themes.academic_pro.article.details##
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
JURPIKAT (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) accepts manuscripts that have not been published elsewhere and are not under consideration for publication by other print or electronic media. Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons BY-NC License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (eg, post it to an institutional repository, in a journal or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
License to Publish
The non-commercial use of the article will be governed by the Attribution-NonCommercial 4.0 International (CC BY-NC 4.0). The author hereby grants JURPIKAT (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) an exclusive publishing and distribution license in the manuscript include tables, illustrations or other material submitted for publication as part of the manuscript (the “Articleâ€) in print, electronic and all other media (whether now known or later developed), in any form, in all languages, throughout the world, for the full term of copyright, and the right to license others to do the same, effective when the article is accepted for publication. This license includes the right to enforce the rights granted hereunder against third parties.
References
Gegenfurtner, A.et al. 2019. Webinar in higher education and professional training: A meta-analysis and systematic review of randomized controlled trials. Elsevier Educational Research Review: Vol 28
Handayani, M. 2017. Pencegahan Kasus Kekerasan Seksual pada Anak melalui Komunikasi antar Pribadi Orangtua dan Anak. Jurnal Ilmiah Visi PGTK PAUD dan Dikmes. Vol 12. No. 1 Hal. 67-80
Harefa, N. dkk. 2019. Implementasi Webinar Terhadap Sikap Sadar Keamanan Kimia Mahasiswa. Jurnal Dinamika Pendidikan Volume 12, Nomor 1
Hikmat, dkk. 2020. Efektivitas Pembalajaran Daring Selama Masa Pandemi Covid-19: Sebuah Survey Online. Karya Tulis Ilmiah (KTI) Masa Work From Home (WFH) Covid-19 UIN Sunan Gunung Djati Bandung
Humaira, dkk. 2015. Kekerasan Seksual Pada Anak: Telaah Relasi Pelaku Korban dan Kerentanan Pada Anak. Jurnal Psikologi Islam (JPI) Pusat Penelitan dan Layanan Psikologi. Volume 12. Nomor 2
Indanah. 2016. Pelecehan Sexual pada Anak. JIKK Vol. 7 No.1: 16-23
Jenawi, B. 2017. Kajian Hukum Terhadap Kendala dalam Perlindungan Hukum oleh Aparat Penegak Hukum Terhadap Anak Korban Pelecehan Seksual (Ditinjau Dari UU No. 35 Tahun 2014). Lex Crimen Vol. VI/No. 8
Johariyah, A & Mariati, T. 2018. Efektivitas Penyuluhan Kesehatan Reproduksi Remaja dengan Pemberian Modul Terhadap Perubahan Pengetahuan Remaja. Jurnal Manajemen Kesehatan Yayasan RS.Dr.Soetomo Vol.4 No.1
Maemunah, N. Et al. 2016. hubungan Pengetahuan Ibu terhadap Sikap Pencegahan Sexual Abuse pada Anak 3-6 Tahun. Jurnal Keperawatan, Vol 7, No. 2. P-ISSN:2086-3071
Mauly, 2020. Metode Pembelajaran Daring Menggunakan Aplikasi Online pada Masa Pandemi Covid-19 di Smpit Az-Zahra Sragen Tahun Pembelajaran 2019/2020. Program Studi Pendidikan Agama Islam Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Surakarta
Nadama, HH.et al. 2020. Evaluating the usefulness and utility of a webinar as a platform to educate students on a UK clinical academic programme. J R Coll Physicians Edinb : 49:317-22
Noviana, Ivo. 2015. Kekerasan Seksual terhadap anak : Dampak dan Penanganannya. Child Sexual Abuse : Impact and Hendling. Sosio Informal Vol 01, No 1
Rajareteman, SG. Et al. 2014. Hubungan Tingkat Pengetahuan dan Sikap dengan Tindakan Pencegahan Osteoporosis pada Wanita Usila di Kelurahan Jati. Jurnal kesehatan Andalas; 3(2)
Rusyidi, B. Et al. 2019. Pengalaman dan Pengetahuan tentang Pelecehan Seksual. Studi awal di kalangan mahasiswa perguruan tinggi. Jurnal Social Work. Vol 9 No :1, Hal 75-85
Suhariyanti E, Margowati S. 2018. Partisipasi Orang Tua dalam Mendukung Perilaku Asertif Anak Sekolah Terhadap Kekerasan Seksual. Journal Of Holistic Nursing Science (Jhns) Volume 5 No.2 ISSN: 2579-8472 E-ISSN: 2579-7751
Sulistianingsih, A & Widayati, W. 2016. Hubungan Pengetahuan dengan Perilaku Ibu Memberikan Pendidikan kesehatan reproduksi pada Anak. Jurnal Ilmiah Kebidanan, Vol. 7 No. 2
Sulistiyowati, A. dkk. 2018. Psikoedukasi Seks: Meningkatkan pengetahuan untuk Mencegah Pelecehan Seksual pada Anak Prasekolah. pISSN: 2301-8267 eISSN: 2540-8291 Vol. 06, No.01
Wahyuni, S. 2016. Perilaku Pelecehan Seksual dan Pencegahan Secara Dini Terhadap Anak. Raudhah: Vol. IV, No. 2: ISSN: 2338 – 2163